Dzikir Pagi Dan Petang Ustadz Yazid Lengkap dengan Terjemahannya
Dzikir merupakan media komunikasi seseorang hamba dengan Rabb-Nya. Amalan ini termasuk ibadah madhoh, yaitu ibadah langsung kepada Allah. Selain itu, dzikir ialah amalan ibadah hati dan lisan yg tak mengenal waktu.
Allah ialah Dzat yg Maha Melihat, Maha Mendengar, Maha Mengetahui, serta Maha dermawan. Siapapun yg berdzikir dan mengingat-Nya, niscaya Allah akan mengingatnya. Itu dijelaskan dalam sebuah hadits qudsi yang dikutip berasal buku Dzikir Pagi dan Petang oleh Khalid Basalamah berikut:
Allah SWT berfirman,“aku sesuai prasangka hamba-Ku. aku bersamanya ketikaia mengingat-Ku. Bila dia mengingat-Ku dalam dirnya, aku akan mengingatnya dalam diri-Ku, serta Bila ia mengingat-Ku dalam suatu kumpulan, aku akan mengingatnya dalm suatu kumpulan yg lebih baik dari mereka.
Bila ia mendekat pada-Ku sejengkal, aku akan mendekat kepadanya sehasta, serta Bila ia mendekat kepadaku sehasta, aku akan mendekat kepadanya sedeoan. dan Jika ia datang kepada-Ku dengan berjalan, maka saya mendatanginya dengan berlari.” (HR. Bukhari no. 6970 dan Muslim no 2675)
oleh karenanya, sebagai hamba-Nya yang beriman sudah seharusnya umat Muslim menyempatkan diri buat berdzikir setiap saat. Amalan ini mampu dilakukan waktu pagi juga petang dengan membaca dzikir pagi dan petang Ustadz Yazid. seperti apa bacaannya?
Bacaan Dzikir Pagi dan Petang Ustadz Yazid
Berikut urutan bacaan dzikir pagi dan petang oleh Ustadz Yazid bin Abdir Qadir Jawas yg bisa diamalkan umat Muslim:
Membaca Ta'awudz
أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ
artinya: “aku berlindung pada Allah dari godaan syaitan yg terkutuk.”
Membaca ayat kursi saat pagi dan sore 1x
للَّهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ، لاَ تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلاَ نَوْمٌ، لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ، مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلاَّ بِإِذْنِهِ، يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ، وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلاَّ بِمَا شَاءَ، وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ، وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا، وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ
artinya: “Allah tidak ada Ilah (yg berhak diibadahi) melainkan dia yg hidup abadi lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tak mengantuk serta tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yg ada pada langit serta di bumi. tidak ada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yg (berada) dihadapan mereka, serta dibelakang mereka dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari Ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit serta bumi. dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, Allah Mahatinggi lagi Mahabesar.”
Membaca Surat Al ikhlas ketika pagi dan sore 3x
قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ اللَّهُ الصَّمَدُ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ
artinya: “Katakanlah, dia-lah Allah yg Maha Esa. Allah adalah (Rabb) yg segala sesuatu bergantung kepada-Nya. dia tidak beranak dan tidak juga diperanakkan. serta tidak ada seorang pun yang setara dengan-Nya.”
Membaca Surat Al Falaq waktu pagi dan sore 3x
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ مِن شَرِّ مَا خَلَقَ وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ وَمِن شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
artinya: “Katakanlah: ‘aku berlindung pada Rabb yg menguasai (waktu) Shubuh dari kejahatan makhluk-Nya. serta dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita. dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus di buhul-buhul. serta dari kejahatan orang yg dengki apabila dia dengki.”
Membaca surat An Nas waktu pagi dan sore 3x
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ مَلِكِ النَّاسِ إِلَهِ النَّاسِ مِن شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ مِنَ الْجِنَّةِ وَ النَّاسِ
ialah: “Katakanlah, ‘aku berlindung kepada Rabb (yg memelihara serta menguasai) insan. Raja manusia. Sembahan (Ilah) manusia. dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi. yg membisikkan (kejahatan) ke dalam dada-dada manusia. dari golongan jin serta manusia."
waktu pagi Rasulullah membaca bacaan berikut 1x:
اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ
artinya: “Ya Allah, dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu pagi, serta dengan rahmat serta pertolongan-Mu kami memasuki waktu sore. dengan rahmat serta kehendak-Mu kami hidup dan dengan rahmat dan kehendak-Mu kami meninggal. dan kepada-Mu kebangkitan (bagi seluruh makhluk).”
waktu sore Rasulullah membaca bacaan dzikir berikut 1x:
اللَّهُمَّ بِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ أَصْبَحْنَا،وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوتُ، وَإِلَيْكَ الْمَصِيْرُ
artinya: “Ya Allah, dengan rahmat serta pertolongan-Mu kami memasuki waktu sore dan dengan rahmat serta pertolongan-Mu kami memasuki waktu pagi. dengan rahmat dan kehendak-Mu kami hidup dan dengan rahmat serta kehendak-Mu kami mati. dan pada-Mu tempat kembali (bagi semua makhluk).”
Membaca Sayyidul Istighfar ketika pagi dan sore 1x
اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ
artinya: “Ya Allah, engkau merupakan Rabb-ku, tidak ada Ilah (yang berhak diibadahi dengan benar) kecuali engkau , engkau -lah yang menciptakanku. aku adalah hamba-Mu. aku akan setia di perjanjianku dengan-Mu semampuku. aku berlindung pada-Mu dari kejelekan (apa) yang kuperbuat. aku mengakui nikmat-Mu (yang diberikan) kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh sebab itu, ampunilah aku . Sesungguhnya tak ada yang bisa mengampuni dosa kecuali engkau .”
Membaca bacaan dzikir berikut ketika pagi dan sore 3x
اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَدَنِيْ، اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ سَمْعِيْ، اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَصَرِيْ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ. اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ
artinya: “Ya Allah, selamatkanlah tubuhku (dari penyakit dan dari apa yang tidak aku inginkan). Ya Allah, selamatkanlah pendengaranku (dari penyakit serta maksiat atau dari apa yg tidak aku inginkan). Ya Allah, selamatkanlah penglihatanku, tak ada Ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali engkau . Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kekufuran serta kefakiran. saya berlindung pada-Mu dari siksa kubur, tidak ada Ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali engkau.
Membaca dzikir berikut waktu pagi serta sore 1x
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِى وَآمِنْ رَوْعَاتِى. اَللَّهُمَّ احْفَظْنِيْ مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِيْ، وَعَنْ يَمِيْنِيْ وَعَنْ شِمَالِيْ، وَمِنْ فَوْقِيْ، وَأَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِيْ
artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kebajikan serta keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah, sesungguhnya saya memohon kebajikan serta keselamatan dalam agama, dunia, keluarga dan hartaku. Ya Allah, tutupilah auratku (aib dan sesuatu yg tidak layak dipandang orang) dan tentramkan-lah aku dari rasa takut. Ya Allah, peliharalah aku dari depan, belakang, kanan, kiri serta dari atasku. aku berlindung dengan kebesaran-Mu, agar aku tak disambar dari bawahku (aku berlindung dari dibenamkan ke dalam bumi).
Membaca bacaan dzikir berikut ketika pagi dan sore 1x
اَللَّهُمَّ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَاطِرَ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ، رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ، وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ، وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِيْ سُوْءًا أَوْ أَجُرُّهُ إِلَى مُسْلِمٍ
artinya: Ya Allah yang Mahamengetahui yg ghaib serta yg nyata, wahai Rabb Pencipta langit dan bumi, Rabb atas segala sesuatu dan yg Merajainya. aku bersaksi bahwa tak ada Ilah yg berhak diibadahi dengan benar kecuali engkau . saya berlindung pada-Mu dari kejahatan diriku, syaitan serta ajakannya menyekutukan Allah (saya berlindung kepada-Mu) dari berbuat kejelekan atas diriku atau mendorong seorang muslim kepadanya.”
Membaca bacaan dzikir berikut waktu pagi dan sore 3x
بِسْمِ اللهِ الَّذِي لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي اْلأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ “
artinya: “dengan Menyebut Nama Allah, yang dengan Nama-Nya tidak ada satupun yg membahayakan, baik di bumi maupun dilangit. beliau-lah yg Mahamendengar serta Maha mengetahui.”
Membaca dzikir berikut waktu pagi dan sore 3x
رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا، وَبِاْلإِسْلاَمِ دِيْنًا، وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا
artinya: “aku rela (ridha) Allah sebagai Rabb-ku (untukku serta orang lain), Islam menjadi agamaku serta Muhammad menjadi Nabiku (yang diutus oleh Allah).”
Membaca bacaan dzikir berikut saat pagi serta sore 1x
يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، أَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ
artinya: “Wahai Rabb yg Maha hidup, Wahai Rabb yg Maha berdiri sendiri (tidak butuh segala sesuatu) dengan rahmat-Mu aku meminta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan (urusanku) pada diriku sendiri meskipun hanya sekejap mata (tanpa mendapat pertolongan berasal-Mu).”
Membaca bacaan dzikir berikut saat pagi 1x
أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
artinya: “di waktu pagi kami berada diatas fitrah agama Islam, kalimat ikhlas, agama Nabi kami Muhammad dan agama ayah kami, Ibrahim, yg berdiri pada atas jalan yang lurus, muslim dan tidak tergolong orang-orang musyrik.”
Membaca dzikir berikut waktu sore hari 1x
أَمْسَيْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
artinya: “di waktu sore kami berada diatas fitrah agama Islam, kalimat ikhlas, agama Nabi kita Muhammad serta agama ayah kami, Ibrahim, yang berdiri di atas jalan yg lurus, muslim dan tidak tergolong orang-orang yg musyrik.”
Membaca dzikir berikut di pagi serta sore 1x
لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ.
artinya: “tak ada Ilah yg berhak diibadahi dengan benar selain Allah yg Maha Esa, tak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala puji. serta dia Mahakuasa atas segala sesuatu.”
Membaca bacaan dzikir setiap hari sebanyak 100x
لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ.
artinya: “tidak ada Ilah yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah yang Maha Esa, tak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala puji. dan dia Maha kuasa atas segala sesuatu.”
Membaca dzikir berikut ketika pagi sebanyak 3x
سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ: عَدَدَ خَلْقِهِ، وَرِضَا نَفْسِهِ، وَزِنَةَ عَرْشِهِ وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ
artinya: “Mahasuci Allah, aku memuji-Nya sebanyak bilangan makhluk-Nya, Mahasuci Allah sesuai ke-ridhaan-Nya, Mahasuci seberat timbangan ‘Arsy-Nya, serta Mahasuci sebanyak tinta (yang menulis) kalimat-Nya.”
Membaca dzikir berikut ketika pagi sebanyak 1x
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً
artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku meminta kepada-Mu ilmu yg bermanfaat, rizki yg halal, dan amalan yg diterima.”